Jam Seiko satu ini dikenal dengan nama Seiko "Pogue" karena digunakan oleh Kolonel Pogue saat misi ke Angkasa luar bersama pesawat ruang angkasa SkyLab 4.
Pada tahun 1973, Kolonel William Pogue membawa Seiko 6139 Automatic Chronograph saat terbang bersama Skylab 4, dibawa sebagai bagian dari barang pribadinya. Dia membeli dari PX di Ellington AFB, dan meskipun jam ini bukan jam resmi Nasa tetapi Nasa mengiizinkan untuk dibawa pada penerbangan tersebut.
Di antara Rolex GMT Master, Breitling Cosmonautes dan Omega Speedmasters yang dikoleksi para kolektor jam, ada juga Sinn 140 yang dicari oleh kolektor karena asumsi saat itu Sinn 140 adalah jam chronograph otomatis pertama yang dikenal dibawa ke ruang angkasa yang dipakai oleh Astronaut Jerman Reinhard Furrer selama misi Spacelab D1 pada tahun 1985. Sampai saat itu, Sinn lalu diakui menjadi chronograph otomatis pertama digunakan di ruang angkasa, dan menikmati banyak popularitas dan dicari kolektor untuk mengkoleksi jam itu.
Menariknya, lebih dari dua puluh tahun setelah misi Spacelab D1, terungkap bahwa Sinn sebenarnya bukanlah chronograph otomatis pertama yang mendapat kehormatan dipakai menjelajah ruang angkasa - justru kehormatan itu jatuh ke jam Seiko yang diproduksi masal tahun 1970an.
Penemuan ini terjadi pada tahun 2007 ketika seorang penggemar jam yang bermata elang melihat sebuah 6139-6002 pada pergelangan tangan Kolonel Pogue, astronot dalam misi NASA Skylab 4. Setelah penyelidikan dan korespondensi dengan Kolonel Pogue yang saat itu sudah pensiun, kecurigaan itu terbukti dan itu mengubah sejarah, Seiko Chrono 6139 lah yang dianggap sebagai jam Chrono pertama yang dibawa ke penerbangan ke angkasa luar ...
Penemuan "Pogue Connection" ini mendorong minat kolektor membeli jam tersebut yang hanya diproduksi tidak lama dan harga Seiko 6139 melonjak dua kali lipat hanya dalam waktu semalam. Kolonel Pogue lalu memutuskan untuk menjual jam tangan pribadinya diacara lelang pada tahun 2008 dengan nilai sekitar $ 6000 (semua hasil lelang diberikan ke Astronaut Scholarship Foundation).
Secara teknis, Seiko 6139-6002 adalah jam chrono yang sederhana, dan merupakan upaya pertama Seiko untuk membuat model chronograph otomatis yang diproduksi secara massal. Jam ini memiliki penunjuk waktu 30 menit yang terletak pada pukul 6, penunjuk hari dan tanggal indikator pada pukul 3. Yang paling menonjol, jam ini memiliki bezel berputar internal dengan skala tachymetre yang diputar melalui crown disamping.
Seiko satu ini dipasarkan dengan berbagai warna dial.
SEIKO CHRONOGRAPH dengan dial berwarna Silver dial dengan bezel Pepsi (Merah dan Biru)... Menggunakan movement automatic calibre 6139 made in Japan... Seiko ini memiliki fitur Chronograph menit yang diinformasikan pada sub dial tengah bawah.... Fungsi chronograph jalan baik... reset kembali ke posisi tengah / default.... Jalan jam juga bagus... inner ring bezel dapat berputar ke arah kiri dan kanan melalui crown pada posisi default, agak jarang dijumpai Seiko Pouge yang inner ring bezel masih dapat diputar (agak jarang jumpa inner ring yang masih dapat diputar melalui crown).. Untuk merubah tanggal dengan cara menekan crown setengah tekanan, dan dengan tekanan penuh ke dalam akan merubah hari sekaligus tanggal..... Diameter case 42 mm (termasuk hidden crown).... Panjang lug atas ke bawah 47 mm... Tebal case 14 mm dan lebar lug 20 mm.......Very Nice and vintage SEIKO CHRONOGRAPH POUGE SILVER DIAL PEPSI BEZEL - AUTOMATIC 6139 6002
SEIKO CHRONOGRAPH POUGE SILVER DIAL PEPSI BEZEL - AUTOMATIC 6139 6002
THANKS TO MR. ALPHA WHISKEY SIERRA
